Cara Unbrick Dan Flashing Xiaomi Redmi 5 Plus Mati Total
Sama ibarat smartphone Android Xiaomi lainnya. Xiaomi Redmi 5 Plus juga sanggup mengalami kerusakan software.
Diantaranya ibarat :
- Xiaomi Redmi 5 Plus layar hidup hanya di mentok di logo MI atau bootloop.
- Xiaomi Redmi 5 Plus hardbrick, mati total, lampu LED kedip-kedip merah.
- Xiaomi Redmi 5 Plus mati total tidak sanggup masuk recovery mode.
- Atau mungkin Xiaomi Redmi 5 Plus mati total alasannya kehabisan baterai pada dikala proses upgrade system atau upgrade frimware. Gagal upgrade.
Jika handphone Xiaomi Redmi 5 Plus Anda mengalami kerusakan ibarat diatas , Anda sanggup mencoba tutorial berikut.
Note :
Dalam perbaikan atau dikala flashing firmware stock rom Xiaomi Redmi 5 Plus locked bootloader memerlukan metode test point. Dimana metode test point pada Xiaomi Redmi 5 Plus membutuhkan membongkar casing belakang / back cover. Ini mungkin berarti garansi toko yang masih berlaku sanggup hangus.
Bahan-bahan flashing Xiaomi Redmi 5 Plus Qualcomm Snapdragon.
Diantaranya ibarat :
- Xiaomi Redmi 5 Plus layar hidup hanya di mentok di logo MI atau bootloop.
- Xiaomi Redmi 5 Plus hardbrick, mati total, lampu LED kedip-kedip merah.
- Xiaomi Redmi 5 Plus mati total tidak sanggup masuk recovery mode.
- Atau mungkin Xiaomi Redmi 5 Plus mati total alasannya kehabisan baterai pada dikala proses upgrade system atau upgrade frimware. Gagal upgrade.
Jika handphone Xiaomi Redmi 5 Plus Anda mengalami kerusakan ibarat diatas , Anda sanggup mencoba tutorial berikut.
Note :
Dalam perbaikan atau dikala flashing firmware stock rom Xiaomi Redmi 5 Plus locked bootloader memerlukan metode test point. Dimana metode test point pada Xiaomi Redmi 5 Plus membutuhkan membongkar casing belakang / back cover. Ini mungkin berarti garansi toko yang masih berlaku sanggup hangus.
Bahan-bahan flashing Xiaomi Redmi 5 Plus Qualcomm Snapdragon.
- Kabel data USB.
- PIN set. Untuk test point di board mesin. Jika tak punya pin set gunakan kawat kabel atau kawat paper clip, isi stapless juga bisa.
- Mi PC Suite. Instal.
- Driver Qualcomm. Ekstrak dan instals di PC.
- ADB driver, kalau diperlukan. Ekstrak.
- MiFlashtool. Atau MiFlashtool Beta, kalau Anda ingin mencoba Flashing Xiaomi Redmi 5 Plus memakai windows 32 bit.
- Firmware stock rom Xiaomi Redmi 5 Plus lastest Global Stable version fastboot file MIUI 9 . Untuk versi firmware Xaimoi Redmi 5 Plus terakhir dikala ini ialah Miui 10. Cari dan scrolling kebawah. Ekstrak di desktop, atau jangan tempatkan dalam sub folder dengan nama folder yang berspasi. Ini biar tidak terjadi error di MiFlashTool pada waktu proses flashing.
Langkah-langkah tutorial flashing Redmi 5 Plus.
Persiapan pada handphone.
Bongkar casing belakang handphone. Anda sanggup gunakan kuku jari atau kuku jempol Anda untuk membantu membuka casing belakang Xiaomi Redmi 5 Plus. Atau gunakan kartu ATM bekas, atau bekas kartu perdana SIM. Karena kalau hanya membuka casing belakang handphone Redmi 5 dan Redmi 5 Plus tak hatus memakai alat khusus.
Posisi letak pin test point Xiaomi Redmi 5 Plus berada ibarat di gambar. Gunakan pin set, untuk test point. Apabila tidak punya pin set, gunakan kawat kabel juga bisa.
Gambar diatas merupakan perbedaan lokasi test point Redmi 5 Plus (Vince) vs Redmi 5 biasa (Rosy).
Gambar diatas merupakan perbedaan lokasi test point Redmi 5 Plus (Vince) vs Redmi 5 biasa (Rosy).
Proses unbrick dan flashing Xiaomi Redmi 5 Plus locked bootloader, sesudah bahan-bahan semua sudah dipersiapkan.
- Backup dahulu data yang tersimpan di internal memory handphone Xiaomi Anda. Jika masih bisa.
- Aktifkan USB debuging kalau handphone Xiaomi Redmi 5 Plus masih hidup normal. Langkah ini kalau anda ingin update Redmi 5 Plus via PC atau hanya ingin ganti Rom China atau Rom developer. Atau mungkin kalau ingin pindal dari rom abal-abal ke rom Global. Lewati langkah ini kalau Xiaomi Redmi 5 Plus dalam kondisi bootloop atau mati total.
- Pastikan handphone dalam keadaan off.
- Bongkar casing belakang, dengan terlebih dahulu melepas slot SIM card.
- Lepas soket baterai dulu untuk memastikan bahwa handphone sudah dalam kondisi off dan pasang lagi soket baterai.
- Lakukan test point dengan menghubungkan kedua pin ibarat gambar di atas. Gunakan pin set yang ujungnya runcing.
- Sambil tetap menghubungkan kedua pin dengan pin set, hubungkan handphone Xiaomi dengan laptop atau PC.
- Jika berhasil maka dilayar monitor laptop atau PC akan muncul pesan instalansi driver Qualcomm HS-USB QDloader 9008.
- Lepas pinset test point.
- Anda sanggup cek di Device Manager pada PC atau laptop.
- Jika test point gagal alasannya handphone Xiaomi malah hidup, atau terlihat malah mengisi daya, coba lepas dahulu soket baterai. Atau jangan gunakan baterai dikala test point.
- Ulangi dari awal langkah empat kalau Anda gagal dikala test point Xiaomi. Kadang butuh berapa kali mencoba biar sukses masuk downloads mode Redmi 5 Plus.
- Lanjut kalau sudah sukses dan pada Device manager terlihat USB Qualcomm hs-usb QDloader 9008.
- Buka MiFlashtool.
- Pada MiFlashtool akan terlihat Device COM. Jika sebelumnya sudah membuka MiFlashtool, silahkan refresh.
- Pilih "selected" dan "Browse for folder", cari dimana folder image hasil extrak frimware Xiaomi Redmi 5 Plus tadi Anda tempatkan.
- Pilih OK.
- Pilih "clean all" pada 3 opsi pilihan mode flash di pojok kanan bawah. Ini akan menghapus data internal handphone, termasuk galeri foto dan nomer kontak yang tersimpan di handphone.
- Lanjut pilih "flash".
- Proses flashing akan berjalan.
- Jika berhasil makan pada Xiaomi MiFlashtool akan muncul pesan success.
- Cabut kabel USB.
- Hidupkan Xiaomi Redmi 5 Plus dengan tombol power.
- Cek, sesudah hidup normal. Pasang kembali back cover Xiaomi Redmi 5 Plus ibarat semula.
- Selesai.
Sekian tutorial unbrick dan flashing frimware stockrom Xiaomi Redmi 5 Plus Vince Global Stable.
Tutorial ini juga berkhasiat bagi Redmi 5 Plus Vince locked bootloader yang bootloop tidak sanggup mengakses recovery mode (recovey mode hilang).
Dan tutorial ini berkhasiat juga untuk melaksanakan flashing Xiaomi Redmi 5 biasa (Rosy). Dan pastikan dengan menentukan serta memakai type firmware yang benar.
Semoga bermanfaat.